Silabus Hadith Ahkam 1
IDENTITAS MATA KULIAH
Nama Matakuliah : Hadis Hukum/ Hadits Ahkam I
Kode Matakuliah :
Bobot : 2 SKS
Program Studi : Semua Program Studi
Fakultas : ..
Semester : ..
Elemen Kompetensi : Matakuliah Ketrampilan dan Keahlian (MKK)
Jenis Kompetensi : ..
Alokasi Waktu : .. Menit
B. Standar Kopetensi
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan serta mengamalkan ajaran Nabi melalui Hadits-hadits Nabi Muhammad SAW. Tentang Kitab at-thoharo dan Najasah, Hukum Aniyah, Wudlu dan Hal hal yang membatalkanya, Tayammum,Haid, Istikhadloh dan Nifas, Mawaqit (Waktu Sholat) dan Adzan, Sholat (Syarat dan Rukunya) dan Hukum Masjid
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Kitab at- Thoharo
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis ten-tang air sedikit dan banyak jika kemasukan barang najis
Materi Pokok : Hadits-hadits tentang Hukum Air,
Sumber : Ibanatul Ahkam (IBA): Hadits 1 (Hukum air laut) ,Hadits 3 (Air sedikit dan banyak),Hadits 4 (Definisi Dua Kullah),Hadits 5 (Hukum Buang kotoran dan mandi di air yang tidak mengalir) , Hadits 7 (Hukum Mandi dari air sisa orang lain mandi).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Najis
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan Hadits-hadits tentang Najis Mugholladhoh, Mutawassitho dan mukhoffafah
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Najisnya Anjing,Kucing, Kotoran Manusia,darah
Sumber : Ibanatul Ahkam (IBA) : Hadits 8 (Najisnya Anjing), Hadits 9 (Najisnya Kucing), Hadits 10 (Najisnya Air Kencing Manusia), Hadits 11 (Hukum darah dan bangkai), Hadits 12 (Hukum Bangkai Lalat) dan Hadits 13 (Hukum Potongan Daging hewan yang masih hidup).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis tentang Hukum Aaniyah (Wadah/Tempat Makan dan Minum)
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Hukum Aniyah (Tempat Makan dan Minum)
Materi Pokok : Hadits-hadits tentang larangan menggunakan wadah dari emas dan perak, alasan dilarang, Hukum sama (Menjadikan kulit bangkai menjadi suci) Hukum Wadah milik non muslim, dan Hukum menambal
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 14 (Wadah emas dan perak) Hadits 16 (Hukum Menyama/ Ad-dabghu) Hadits 19 (Hukum Aaniyah/Wadah Ahlul Kitab/Non Muslim) Hadits 21 (Hukum menambal Wadah yang retak dengan emas/perak).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Tata cara menghilangkan Najis
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Tata cara menghilangkan Najis
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Macam macam najis dan tata cara menghilangkanya.
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 22 (cara menghilangkan najis pada Khamr), Hadits 24 (Hukum air liur) 25 (Hukum Mani dan cara mensucikanya), Hadits 26 (Najis Mukhoffah dan Mutawassitoh serta tata cara mensucikanya), Hadits 27,28 (Hukum Darah haid dan cara mensucikanya).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Syarat Rukun dan Sunnah Wudlu
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Syarat dan Rukun dan Sunnah Wudlu.
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Syarat dan Rukun dan Sunnah Wudlu
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 29 ( Sunnah Wudlu/Hukum bersiwak), Hadits 30 (Rukun Wudlu), Hadits 34,36 (Sunnah wudlu/Istinsar dan Isytinsyak) Hadits 40 (Sunnah Wudlu/Ghurroh dan Muhajjilin) Hadits 52 (Doa setelah wudlu).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Muzah/Khuffain
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang membasuh Muzah/Khuffain.
Materi Pokok : hadis-hadis tentang Membasuh Muzah/Khuffain
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 53 (Mengusap Muzah termasuk kehususan ummat nabi Muhammad), Hadits 54 (Tidak semua perintah syariat menggunakan nalar), Hadits 55,56 (Hukum memakai Muzah bagi Mukimin dan Musafir), Hadits 57 (Hukum membasuh Imamah sebagai gentian dari membasuh Rambut kepala), Hadits 58 (Hukum orang yang memakai Muzah lalu jinabah)
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Hal hal yang membatalkan Wudlu
Indikator : Mahasiswa dapat menje-laskan hadis-hadis ten-tang Hal hal yang membatalkan Wudlu
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Hal hal yang membatalkan Wudlu.
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 62 (tentang istikhadloh Haid), hadits 63 (tentang Madli), Hadits 64 (Menyentuh Wanita yg bukan Muhrim), Hadits 65 (Keluar sesuatu dari dua Jalan), Hadits 67 (Menyentuh Kemaluan dengan epek epek), Hadits 74 (batal wudlu karena Tidur).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis-hadis yang berkaitan dengan Mandi besar dan penyebabnya
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Mandi besar dan penyebabnya
Materi Pokok : Hadis-hadis ten-tang Mandi besar dan penyebabnya
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 92,93 (Hal hal yang menyebabkan mandi secara umum, keluar mani), Hadits 95 (Macam macam mandi yang dilakukan rasulullah), Hadits 97,98 (Hukum mandi sholat jumat) Hadits 102,103 (Tata cara mandi besar)
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Tayammum
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Tayammum
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Tayammum
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 107 (Penyebab diperbolehkanya Tayammum/tidak ada air), Hadits 108 (cara tayammum), hadits 111 (Hukum orang tayammum kemuadian ditengah sholat ia menemukan air), Hadits 114 (Penyebab diperbolehkanya tayammum/Sakit atau luka yang menghawatirkan), Hadits 115 (Hukum sholat Wajib dan sunnah dengan Tayammum),.
berkaitan dengan Haid, Istikhadlo dan Nifas
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Haid, Istikhadlo dan Nifas
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Haid, Istikhadlo dan Nifas.
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 116 (cara membedakan darah haid dan Istikhadloh), Hadits 118 (Wanita yang istikhadlo wajib sholat), Hadits 120 (Larangan bagi laki laki berhubungan intim ketika istrinya haid), Hadits 122 (Hukuman bagi laki laki yang berhubungan intim ketika istri haid), Hadits 126 (Hadits tentang Larangan perempuan yang sedang Nifas)
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang
Indikator :Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Mawaqit (Waktu Sholat)
Materi Pokok : hadis-hadis ten-tang Mawaqit (Waktu Sholat)
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) hadits 127 (Tentang waktu sholat), Hadits 131 (Perintah untuk Tabrid ketika musim panas), Hadits 134 (Larangan sholat setelah sholat ashar), Hadits 135 (Kekhususan Sholat di masjidil harom) Hadits 140 (larangan solat setelah sholat Fajar).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Adzan
Indikator :Mahasiswa dapat menje-laskan hadis-hadis Adzan
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Adzan
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) hadits 142 ( Lafadz adzan, adzan subuh) Hadits 144 (Lafadz Iqomah), Hadits 150 ( Muadzin yang dimiliki nabi dan pembagian adzan mereka), Hadits 152 (Hukum menjawab Adzan), Hadits 152 (Syarat adzan).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Syarat Syarat Sholat
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Syarat Syarat Sholat
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Syarat Syarat Sholat
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) hadits 162,163,164,167 (syarat sholat) Hadits 169 (Hukum sholat diatas kendaraan), Hadits 170,171,172 (larangan solat diatas kuburan), Hadits 175 (larangann berbicara didalam sholat), Hadits 177 (Cara mengingatkan imam yang salah didalam sholat jamaah).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Thoharoh
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Sifat sifat/Rukun Sholat
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Sifat sifat/Rukun Sholat
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) hadits 214 (Tata cara melaksanakan sholat), Hadits 216 (Hadits tentang doa Iftitah), Hadits 222 (Hukum baca fatikhah dalam sholat menurut pendapat ulama), hadits 245 (Hukum membaca qunut), Hadits 260 (Bacaan setelah solat).
Integrasi-Interkoneksi
Matakuliah pendukung integrasi-interkoneksi:
Fiqh Ibadah,Muamalah, Munakahat, Mawaris, Hukum Perdata Islam di Indonesia, Ilmu Hukum dan Tafsir Ahkam.
Level atau domain integrasi-interkoneksi:
Level materi..
Proses Integrasi-interkoneksi:
Informatif, yaitu saling memperkaya informasi, karena beberapa materi yang dibahas di dalam Hadits Ahkam ini juga dibahas dalam matakuliah-matakuliah tersebut.
Keterangan:
Ibanah al ahkam (IBA) kitab hadits Syarah bulughul marom jilid I nomer adalah nomer Hadits sesuai dengan Jilidnya
Nama Matakuliah : Hadis Hukum/ Hadits Ahkam I
Kode Matakuliah :
Bobot : 2 SKS
Program Studi : Semua Program Studi
Fakultas : ..
Semester : ..
Elemen Kompetensi : Matakuliah Ketrampilan dan Keahlian (MKK)
Jenis Kompetensi : ..
Alokasi Waktu : .. Menit
B. Standar Kopetensi
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan serta mengamalkan ajaran Nabi melalui Hadits-hadits Nabi Muhammad SAW. Tentang Kitab at-thoharo dan Najasah, Hukum Aniyah, Wudlu dan Hal hal yang membatalkanya, Tayammum,Haid, Istikhadloh dan Nifas, Mawaqit (Waktu Sholat) dan Adzan, Sholat (Syarat dan Rukunya) dan Hukum Masjid
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Kitab at- Thoharo
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis ten-tang air sedikit dan banyak jika kemasukan barang najis
Materi Pokok : Hadits-hadits tentang Hukum Air,
Sumber : Ibanatul Ahkam (IBA): Hadits 1 (Hukum air laut) ,Hadits 3 (Air sedikit dan banyak),Hadits 4 (Definisi Dua Kullah),Hadits 5 (Hukum Buang kotoran dan mandi di air yang tidak mengalir) , Hadits 7 (Hukum Mandi dari air sisa orang lain mandi).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Najis
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan Hadits-hadits tentang Najis Mugholladhoh, Mutawassitho dan mukhoffafah
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Najisnya Anjing,Kucing, Kotoran Manusia,darah
Sumber : Ibanatul Ahkam (IBA) : Hadits 8 (Najisnya Anjing), Hadits 9 (Najisnya Kucing), Hadits 10 (Najisnya Air Kencing Manusia), Hadits 11 (Hukum darah dan bangkai), Hadits 12 (Hukum Bangkai Lalat) dan Hadits 13 (Hukum Potongan Daging hewan yang masih hidup).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis tentang Hukum Aaniyah (Wadah/Tempat Makan dan Minum)
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Hukum Aniyah (Tempat Makan dan Minum)
Materi Pokok : Hadits-hadits tentang larangan menggunakan wadah dari emas dan perak, alasan dilarang, Hukum sama (Menjadikan kulit bangkai menjadi suci) Hukum Wadah milik non muslim, dan Hukum menambal
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 14 (Wadah emas dan perak) Hadits 16 (Hukum Menyama/ Ad-dabghu) Hadits 19 (Hukum Aaniyah/Wadah Ahlul Kitab/Non Muslim) Hadits 21 (Hukum menambal Wadah yang retak dengan emas/perak).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Tata cara menghilangkan Najis
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Tata cara menghilangkan Najis
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Macam macam najis dan tata cara menghilangkanya.
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 22 (cara menghilangkan najis pada Khamr), Hadits 24 (Hukum air liur) 25 (Hukum Mani dan cara mensucikanya), Hadits 26 (Najis Mukhoffah dan Mutawassitoh serta tata cara mensucikanya), Hadits 27,28 (Hukum Darah haid dan cara mensucikanya).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Syarat Rukun dan Sunnah Wudlu
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Syarat dan Rukun dan Sunnah Wudlu.
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Syarat dan Rukun dan Sunnah Wudlu
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 29 ( Sunnah Wudlu/Hukum bersiwak), Hadits 30 (Rukun Wudlu), Hadits 34,36 (Sunnah wudlu/Istinsar dan Isytinsyak) Hadits 40 (Sunnah Wudlu/Ghurroh dan Muhajjilin) Hadits 52 (Doa setelah wudlu).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Muzah/Khuffain
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang membasuh Muzah/Khuffain.
Materi Pokok : hadis-hadis tentang Membasuh Muzah/Khuffain
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 53 (Mengusap Muzah termasuk kehususan ummat nabi Muhammad), Hadits 54 (Tidak semua perintah syariat menggunakan nalar), Hadits 55,56 (Hukum memakai Muzah bagi Mukimin dan Musafir), Hadits 57 (Hukum membasuh Imamah sebagai gentian dari membasuh Rambut kepala), Hadits 58 (Hukum orang yang memakai Muzah lalu jinabah)
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Hal hal yang membatalkan Wudlu
Indikator : Mahasiswa dapat menje-laskan hadis-hadis ten-tang Hal hal yang membatalkan Wudlu
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Hal hal yang membatalkan Wudlu.
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 62 (tentang istikhadloh Haid), hadits 63 (tentang Madli), Hadits 64 (Menyentuh Wanita yg bukan Muhrim), Hadits 65 (Keluar sesuatu dari dua Jalan), Hadits 67 (Menyentuh Kemaluan dengan epek epek), Hadits 74 (batal wudlu karena Tidur).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis-hadis yang berkaitan dengan Mandi besar dan penyebabnya
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Mandi besar dan penyebabnya
Materi Pokok : Hadis-hadis ten-tang Mandi besar dan penyebabnya
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 92,93 (Hal hal yang menyebabkan mandi secara umum, keluar mani), Hadits 95 (Macam macam mandi yang dilakukan rasulullah), Hadits 97,98 (Hukum mandi sholat jumat) Hadits 102,103 (Tata cara mandi besar)
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Tayammum
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Tayammum
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Tayammum
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 107 (Penyebab diperbolehkanya Tayammum/tidak ada air), Hadits 108 (cara tayammum), hadits 111 (Hukum orang tayammum kemuadian ditengah sholat ia menemukan air), Hadits 114 (Penyebab diperbolehkanya tayammum/Sakit atau luka yang menghawatirkan), Hadits 115 (Hukum sholat Wajib dan sunnah dengan Tayammum),.
berkaitan dengan Haid, Istikhadlo dan Nifas
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Haid, Istikhadlo dan Nifas
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Haid, Istikhadlo dan Nifas.
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) Hadits 116 (cara membedakan darah haid dan Istikhadloh), Hadits 118 (Wanita yang istikhadlo wajib sholat), Hadits 120 (Larangan bagi laki laki berhubungan intim ketika istrinya haid), Hadits 122 (Hukuman bagi laki laki yang berhubungan intim ketika istri haid), Hadits 126 (Hadits tentang Larangan perempuan yang sedang Nifas)
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang
Indikator :Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Mawaqit (Waktu Sholat)
Materi Pokok : hadis-hadis ten-tang Mawaqit (Waktu Sholat)
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) hadits 127 (Tentang waktu sholat), Hadits 131 (Perintah untuk Tabrid ketika musim panas), Hadits 134 (Larangan sholat setelah sholat ashar), Hadits 135 (Kekhususan Sholat di masjidil harom) Hadits 140 (larangan solat setelah sholat Fajar).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Adzan
Indikator :Mahasiswa dapat menje-laskan hadis-hadis Adzan
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Adzan
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) hadits 142 ( Lafadz adzan, adzan subuh) Hadits 144 (Lafadz Iqomah), Hadits 150 ( Muadzin yang dimiliki nabi dan pembagian adzan mereka), Hadits 152 (Hukum menjawab Adzan), Hadits 152 (Syarat adzan).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Syarat Syarat Sholat
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Syarat Syarat Sholat
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Syarat Syarat Sholat
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) hadits 162,163,164,167 (syarat sholat) Hadits 169 (Hukum sholat diatas kendaraan), Hadits 170,171,172 (larangan solat diatas kuburan), Hadits 175 (larangann berbicara didalam sholat), Hadits 177 (Cara mengingatkan imam yang salah didalam sholat jamaah).
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan hadis yang berkaitan dengan Thoharoh
Indikator : Mahasiswa dapat menjelaskan hadis-hadis tentang Sifat sifat/Rukun Sholat
Materi Pokok : Hadis-hadis tentang Sifat sifat/Rukun Sholat
Sumber : Ibanah al ahkam (IBA) hadits 214 (Tata cara melaksanakan sholat), Hadits 216 (Hadits tentang doa Iftitah), Hadits 222 (Hukum baca fatikhah dalam sholat menurut pendapat ulama), hadits 245 (Hukum membaca qunut), Hadits 260 (Bacaan setelah solat).
Integrasi-Interkoneksi
Matakuliah pendukung integrasi-interkoneksi:
Fiqh Ibadah,Muamalah, Munakahat, Mawaris, Hukum Perdata Islam di Indonesia, Ilmu Hukum dan Tafsir Ahkam.
Level atau domain integrasi-interkoneksi:
Level materi..
Proses Integrasi-interkoneksi:
Informatif, yaitu saling memperkaya informasi, karena beberapa materi yang dibahas di dalam Hadits Ahkam ini juga dibahas dalam matakuliah-matakuliah tersebut.
Keterangan:
Ibanah al ahkam (IBA) kitab hadits Syarah bulughul marom jilid I nomer adalah nomer Hadits sesuai dengan Jilidnya